Catatan FA
Hai kawan..... Apa kabar? Kembali lagi dengan FA. Kali ini FA akan menceritakan tentang pengalaman Praktik Kerja Industri (PKL) yang baru saja FA selesaikan. FA menjalankan PKL di Indie Corporation. Indie Corporation terletak di Soropaten, Ringinharjo, Kec. Bantul, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Indie Corporation adalah industri yang bidang usahanya adalah pembuatan buku tahunan, wedding dan percetakan. Pengalaman pertama yang FA lakukan adalah croping foto di Photoshop menggunakan pen tool. Ternyata itu tidak begitu mudah dan FA diminta untuk mengecrpo tiga gambar. untuk gambar pertama crpo FA maih kaku dan gambar keduan itu kurang rapi dan pada gambar ketiga hasilnya sudah lumayan. "Bisa karena terbiasa" dan benar saja lama-lama setiam diminta untuk croping FA dapat menyelesaikan croping dangan cukup bagus ya walau sesekali masih kurang rapih tapi setidaknya sudah lebih baik dari sebelumnyan. Nah, karena FA tidak begitu menguasai Photoshop akhirnya FA diminta untuk mempelajari dan menghafalkan tool-tool yang ada di Photoshop beserta fungsinya dan kalau bisa juga sekalian menghafalkan Shortcutnya supaya lebih mudah dalam menggunakannya.
Oke kali ini FA akan membagikan tool-tool yang telah FA pelajari saat FA PKL langsung saja........
Yang pertama adalah Selection Tool. Selection tool memiliki beberapa jenis sebagai berikut:
Move Tool (Shortcut (V)), tool ini digunakan untuk memindahkan posisi layer dalam satu foto ataupun memindahkan sebuah foto atau layer dalam sebuah foto ke foto yang lain atau foto yang berbeda.
Rectangular Marquee Tool (Shortcut (M)), tool ini digunakan untuk menyeleksi objek yang berbentuk kotak. Klik kanan di atas tool ini maka akan muncul alat lain dari kelompok marquee tool seperti Eliptical Marquee Tool, Single Row Marquee tool dan Single Column Marquee Tool.
Eliptical Marquee Tool (Shortcut (M)), tool ini digunakan untuk menyelekisi objek yang berbentuk lingkaran seperti menyeleksi lingkaran mata, ban mobil, dan objek lain. Tool ini masih satu kelompok dengan Rectangular Marquee Tool.
Lasso Tool (Shortcut (L)), tool ini digunakan untuk menyeleksi objek dengan bentuk bebas, tool ini akan membentuk seleksi sesuai dengan gerakan mouse, penggunaan tool ini sangat bergantung dengan gerakan mouse sehingga cukup sulit mengendalikan dan mencapai hasil yang maksimal.
Polygonal Lasso Tool (Shortcut (L)), tool ini digunakan untuk menyeleksi objek dengan bentuk bebas bersudut, tool ini membentuk seleksi melalui titik-titik point yang dibuat dengan menggunakan klik kiri mouse. Tool ini juga dapat digunakan untuk memotong dan mengubah background foto.
Magnetic Lasso Tool (Shortcut (L)), tool ini digunakan untuk menyeleksi objek dengan bentuk bebas, cara kerja tool ini adalah menempel pada tepi objek yang akan dipotong ketika mouse bergerak mengelilingi tepian objek, selama proses seleksi tool ini membentuk titik-titik penghubung seleksi.
Magic Wand Tool (Shortcut (W)), tool ini digunakan untuk menyeleksi satu jenis warna (warna solid) pada foto. Tool ini dapat menyeleksi dengan pengaturan nilai tolerance atau nilai cakupan warna, semakin besar nilai tersebut maka semakin luas cakupan warna yang di seleksi.
Yang kedua adalah Crop & Slice Tool sebagai berikut:
Ruler Tool (Shortcut (I)), digunakan untuk mengukur dimensi lebar dan tinggi. Tool ini biasanya digunakan untuk kebutuhan website seperti mengukur dan memperkirakan interface tinggi & lebar tombol, header ataupun area website lainnya. Satuan yang digunakan biasanya pixels.
Note tool (Shortcut (I)), digunakan untuk memberikan catatan pada hasil desain yang telah di buat. Catatan ini berguna sebagai pengingat dalam proses pembuatan desain ataupun dapat berguna sebagai media untuk penyampaian sebuah pesan ketika bekerja secara team.
Hand Tool (Shortcut (H)), digunakan untuk menggeser/memindah bidang pandang foto atau gambar di dalam window view area atau dalam kondisi gambar sedang di perbesar (zoom in). Cukup tekan dan tahan tombol spasi untuk meminjam alat ini.
Zoom Tool (Shortcut (Z)), digunakan untuk memperbesar ataupun memperkecil tampilan foto atau gambar. Pengaturan zoom in atau zoom out dapat dilakukan melalui option bar.
Yang keempat adalah Retouching Tool sebagai berikut:
Spot Healing Brush (Shortcut (J)), digunakan untuk menghapus noda pada sebuah foto ataupun gambar, alat ini juga biasanya digunakan untuk menghilangkan noda di wajah ataupun menghilangkan jerawat di wajah. Patch Tool (Shortcut (J)), digunakan untuk memperbaiki foto dengan cara memanfaatkan pola yang terdapat pada foto tersebut. Perbaikan dilakukan dengan menyeleksi kerusakan area kemudian menarik seleksi tersebut di atas pola target untuk menutupi area kerusakan.
Red Eye Tool (Shortcut (J)), digunakan untuk menghilangkan efek mata merah yang timbul pada foto akibat pengambilan foto dalam kondisi gelap menyebabkan flash kamera memantulkan warna merah pembuluh darah dibalik mata.
Clone Stamp Tool (Shortcut (S)), digunakan untuk mengambil sample dari sebuah area gambar kemudian mrngkloning / menerapkan sample tersebut untuk dilukiskan di atas area foto lain berdasarkan sample foto yang diambil.
Pattern Stamp Tool (Shortcut (S)), digunakan untuk melukis image dengan menggunakan pola tertentu sesuai dengan pola yang dipilih pada option bar.
Eraser Tool (Shortcut (E)), digunakan untuk menghapus foto atau gambar dalam sebuah layer raster.
Background Eraser Tool (Shortcut (E)), digunakan untuk menghapus foto atau gambar sehingga menghasilkan layer transparant pada bagian foto atau pada area yang dihapus.
Magic Eraser Tool (Shortcut (E)), digunakan untuk menghapus area tertentu dari sebuah foto atau gambar yang memiliki warna yang serupa (satu warna solid) menjadi transparan dengan satu kali klik pada area warna tersebut. Bisa dimanfaatkan untuk menghapus background satu warna.
Blur Tool digunakan untuk menghaluskan/mengaburkan area tertentu dari sebuah foto atau gambar. Dengan mengaburkan gambar akan memberikan kesan halus, blur juga dapat menyamarkan pixels gambar.
Sharpen Tool digunakan untuk menajamkan area tertentu dari sebuah foto atau gambar.
Smudge Tool digunakan untuk menggosok/mencoreng area tertentu dari sebuah foto atau gambar seolah-olah di pengaruhi oleh sapuan jari telunjuk diatas sebuah lukisan.
Dodge Tool (Shortcut (O)), digunakan untuk menerangkan warna di area tertentu pada gambar atau foto dengan memberikan highlights pada area tertentu hingga area tersebut tampak lebih cerah / terang.
Burn Tool (Shortcut (O)), digunakan untuk menggelapkan warna di area tertentu pada gambar atau foto dengan memberikan shadow / bayangan pada area tertentu hingga tampak lebih gelap.
Sponge Tool (Shortcut (O)), digunakan untuk mengubah saturation di area tertentu pada area gambar atau foto.
Yang kelima adalah Painting Tool sebagai berikut:
Brush Tool (Shortcut (B)), digunakan untuk melukis foto atau gambar dengan goresan kuas berdasarkan warna depan (foreground color) yang telah dipilih.
History Brush Tool (Shortcut (Y)), digunakan untuk melukis image menggunakan snapshot atau state history dari Image.
Art History Brush Tool (Shortcut (Y)), digunakan untuk melukis image menggunakan snapshot atau state history dari image, dengan model artistik tertentu.
Pencil Tool (Shortcut (B)), digunakan untuk melukis dengan efek goresan pensil.
Yang kedua adalah Crop & Slice Tool sebagai berikut:
Crop Tool (Shortcut (C)), digunakan untuk memotong gambar, foto ataupun canvas (kertas kerja). Pemotongan dengan tool ini dilakukan secara permanen mengubah bentuk dimensi lebar dan tinggi foto. Pemotongan dilakukan dengan menentukan area potong berbentuk kotak dari sebuah foto.
Slice Tool (Shortcut (C)), digunakan untuk kebutuhan website dengan cara memotong hasil desain yang telah dibuat di Photoshop menjadi potongan yang lebih kecil.
Slice Select Tool (Shortcut (C)), digunakan untuk memilih potongan pada sebuah desain yang telah dipotong sebelumnya dengan menggunakan slice tool.
Yang ketiga adalah Annotation, Measuring & Navigation Tool sebagai berikut:
Yang ketiga adalah Annotation, Measuring & Navigation Tool sebagai berikut:
Eyedropper Tool (Shortcut (I)), digunakan untuk mengambil sample warna dari sebuah gambar ataupun foto, sample warna diambil dengan cara mengklik warna target yang kemudian secara otomatis akan mengubah warna depan (foreground color) pada toolbox.
Ruler Tool (Shortcut (I)), digunakan untuk mengukur dimensi lebar dan tinggi. Tool ini biasanya digunakan untuk kebutuhan website seperti mengukur dan memperkirakan interface tinggi & lebar tombol, header ataupun area website lainnya. Satuan yang digunakan biasanya pixels.
Note tool (Shortcut (I)), digunakan untuk memberikan catatan pada hasil desain yang telah di buat. Catatan ini berguna sebagai pengingat dalam proses pembuatan desain ataupun dapat berguna sebagai media untuk penyampaian sebuah pesan ketika bekerja secara team.
Hand Tool (Shortcut (H)), digunakan untuk menggeser/memindah bidang pandang foto atau gambar di dalam window view area atau dalam kondisi gambar sedang di perbesar (zoom in). Cukup tekan dan tahan tombol spasi untuk meminjam alat ini.
Zoom Tool (Shortcut (Z)), digunakan untuk memperbesar ataupun memperkecil tampilan foto atau gambar. Pengaturan zoom in atau zoom out dapat dilakukan melalui option bar.
Yang keempat adalah Retouching Tool sebagai berikut:
Spot Healing Brush (Shortcut (J)), digunakan untuk menghapus noda pada sebuah foto ataupun gambar, alat ini juga biasanya digunakan untuk menghilangkan noda di wajah ataupun menghilangkan jerawat di wajah. Patch Tool (Shortcut (J)), digunakan untuk memperbaiki foto dengan cara memanfaatkan pola yang terdapat pada foto tersebut. Perbaikan dilakukan dengan menyeleksi kerusakan area kemudian menarik seleksi tersebut di atas pola target untuk menutupi area kerusakan.
Red Eye Tool (Shortcut (J)), digunakan untuk menghilangkan efek mata merah yang timbul pada foto akibat pengambilan foto dalam kondisi gelap menyebabkan flash kamera memantulkan warna merah pembuluh darah dibalik mata.
Clone Stamp Tool (Shortcut (S)), digunakan untuk mengambil sample dari sebuah area gambar kemudian mrngkloning / menerapkan sample tersebut untuk dilukiskan di atas area foto lain berdasarkan sample foto yang diambil.
Pattern Stamp Tool (Shortcut (S)), digunakan untuk melukis image dengan menggunakan pola tertentu sesuai dengan pola yang dipilih pada option bar.
Eraser Tool (Shortcut (E)), digunakan untuk menghapus foto atau gambar dalam sebuah layer raster.
Background Eraser Tool (Shortcut (E)), digunakan untuk menghapus foto atau gambar sehingga menghasilkan layer transparant pada bagian foto atau pada area yang dihapus.
Magic Eraser Tool (Shortcut (E)), digunakan untuk menghapus area tertentu dari sebuah foto atau gambar yang memiliki warna yang serupa (satu warna solid) menjadi transparan dengan satu kali klik pada area warna tersebut. Bisa dimanfaatkan untuk menghapus background satu warna.
Blur Tool digunakan untuk menghaluskan/mengaburkan area tertentu dari sebuah foto atau gambar. Dengan mengaburkan gambar akan memberikan kesan halus, blur juga dapat menyamarkan pixels gambar.
Sharpen Tool digunakan untuk menajamkan area tertentu dari sebuah foto atau gambar.
Smudge Tool digunakan untuk menggosok/mencoreng area tertentu dari sebuah foto atau gambar seolah-olah di pengaruhi oleh sapuan jari telunjuk diatas sebuah lukisan.
Dodge Tool (Shortcut (O)), digunakan untuk menerangkan warna di area tertentu pada gambar atau foto dengan memberikan highlights pada area tertentu hingga area tersebut tampak lebih cerah / terang.
Burn Tool (Shortcut (O)), digunakan untuk menggelapkan warna di area tertentu pada gambar atau foto dengan memberikan shadow / bayangan pada area tertentu hingga tampak lebih gelap.
Sponge Tool (Shortcut (O)), digunakan untuk mengubah saturation di area tertentu pada area gambar atau foto.
Yang kelima adalah Painting Tool sebagai berikut:
Brush Tool (Shortcut (B)), digunakan untuk melukis foto atau gambar dengan goresan kuas berdasarkan warna depan (foreground color) yang telah dipilih.
History Brush Tool (Shortcut (Y)), digunakan untuk melukis image menggunakan snapshot atau state history dari Image.
Art History Brush Tool (Shortcut (Y)), digunakan untuk melukis image menggunakan snapshot atau state history dari image, dengan model artistik tertentu.
Pencil Tool (Shortcut (B)), digunakan untuk melukis dengan efek goresan pensil.
Gradient Tool (Shortcut (G)), digunakan untuk mengecat area yang dipilih (selected area) dengan perpaduan dua warna atau lebih. Gradient ini juga memiliki beberapa pengaturan dan tipe untuk menghasilkan efek perpaduan warna yang sesuai dengan keinginan.
Paint Bucket Tool (Shortcut (G)), digunakan untuk mengecat atau mewarnai area tertentu atau layer tertentu berdasarkan warna depan (foreground color) yang telah dipilih.
Ysng keenam adalah Drawing and Type Tool sebagai berikut:
Path Selection Tool (Shortcut (A)), digunakan untuk menyeleksi path yang telah dibuat dengan menggunakan pen tool.
Horizontal Type Tool (Shortcut (T)), digunakan untuk membuat teks secara horizontal. Selain alat ini ada juga Vertical Type Tool untuk membuat teks secara vertical dan type mask untuk membuat teks dalam bentuk seleksi.
Pen Tool (Shortcut (P)), digunakan untuk menggambar path sudut ataupun lengkung. Alat ini biasa juga digunakan untuk menyeleksi objek. Selain alat ini ada kumpulan alat lain untuk menambah titik point, mengurangi dan memodifikasi path yang telah dibuat.
Nah segitu dulu ya kawan. akan FA lanjutkan cerita penggalaman FA besok lagi ya. Masih ada cerita yang lain yang akan FA bagikan. Terimakasih.......
Komentar
Posting Komentar